Kabupaten Cirebon, Liputan12.com - Sejumlah informasi yang dihimpun oleh awak media mengungkapkan dugaan untungan besar yang raup oleh Hj. Yeyet Nurhayati, S.Pd selaku Ketua PGRI Kabupaten Cirebon, Keuntungan diduga berasal dari penjualan sepanduk HUT Kabupaten Cirebon dan Hardiknas tersebut menimbulkan tanda tanya di kalangan Korwil, K3s dan Guru. Senen, 21/04/2025.
Sumber yang tidak disebutkan namanya mengungkapkan bahwa sepanduk HUT Kabupaten Cirebon dan Hardiknas dijual beli kan kepada seluruh Sekolah se-kabupaten Cirebon diduga tidak transparan dalam hal pendistribusian dan harga, Keuntungan besar di raup Hj. Yeyet selaku Ketua PGRI Kabupaten Cirebon.
Hal ini sangat di sayangkan tidak ada konfirmasi kepada pihak korwil, k3s dan Guru masing masing Kecamatan, tentu sangat kaget adanya sepanduk yang di kirim tiba-tiba Untuk di bagi ke seluruh sekolah dengan harga yang sudah di tentukan Rp. 100.000,- /sepanduk, ini pun tidak ada konfirmasi awal, tiba-tiba harus membayar Rp. 100.000,-. Ujarnya
Hj. Yeyet saat di konfirmasi via wa adanya dugaan terkait jual beli sepanduk tanpa konfirmasi lebih awal dengan pihak sekolah, dirinya hanya menjawab itu CV dan agar langsung konfirmasi dengan CV/suami di percetakan tanpa menyebut nama CV karena dirinya sedang ada acara halal bihalal. Ucap Yeyet singkat.
Tim media mendatangi percetakan milik suami ibu Yeyet namun tidak ada suami Bu Yeyet bahkan karyawan percetakan tidak ada semuanya kosong dan Bu Yeyet di wa tanpa menjawab.
Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Cirebon M. Juanda menanggap hal ini sangat miris sosok Pemimpin Ketua PGRI Kabupaten Cirebon yang ingin meraup untung besar jual sepanduk tanpa kordinasi awal dengan pihak Sekolah Hal ini jelas upaya pribadi Bu Yeyet dan CV milik suaminya yang ke untungan tidak masuk ke KAS organisasi PGRI Melain kan masuk kantong pribadi Bu Yeyet dan CV milik suami. Ujar ketua PWRI
Pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon bidang Sapras Sarana Prasara pun saat di konfirmasi via Tlp tidak tau ada jual beli sepanduk yang di lakukan Bu Yeyet selaku Ketua PGRI Kabupaten Cirebon, karena Dinas hanya menghimbau agar sekolah sekolah memasang sepanduk HUT kabupaten Cirebon dan Hardiknas, adapun di luarnya di handal Bu Yeyet, pihak Sapras tidak tau.
Sampai berita ini di terbitkan Gerung PGRI Kabupaten Cirebon sendiri tidak terpasang sepanduk HUT Kabupaten Cirebon di duga Ketua PGRI sibuk kordinasi dengan Sekolah-sekolah demi keuntungan besar serta mengabaikan Gedung PGRI Kabupaten Cirebon tidak terpasang sepanduk HUT Kabupaten Cirebon ke-543.
Bung Arya
0 Komentar