Lampung Selatan, Liputan12.com - Dampak tanggul jebol di desa pematang baru kecamatan Palas pada hari Senin tanggal 14 April yang lalu, ratusan hektar sawah di dua desa yakni desa Mandalasari dan desa Margasari kecamatan Sragi Lampung Selatan kembali gagal panen, dari pantauwan kami awak media ini tanaman padi yang ada di persawahan dua desa ini tampak busuk. Sabtu, 26/04/2025.
PENDI salah seorang petani dari desa Mandalasari yang terdampak mengatakan, sudah dua kali ini sawah kami di sini ke banjiran dan sudah dua kali juga dalam satu musim kami tanam ulang padi, bahkan menurut dirinya petani di sini sudah beberapa kali melakukan pemupukan dan penyemprotan, jadi untuk modal mereka sudah luar biasa namun kembali harus menelan pil pahit ucapnya, terlebih dua kali banjir di sini selalu penyebabnya tanggul jebol di desa pematang itu, menurut dirinya petani di sini sangat mengharap adanya bantuan dari dinas pertanian Lampung Selatan baik pupuk dan bibit, karna terustrang kami petani di sini sudah kualahan untuk modal tanam kembali ungkapnya.
Di lain tempat AHMAD SAMIDIN selaku kepala desa Mandalasari mengatakan, bahwa benar areal sawah di desa Mandalasari kembali gagal panen yang di akibatkan banjir melanda di areal persawahan, yang membuat para petani di desanya harus menerima kenyataan pahit gagal panen untuk yang ke dua kalinya.
Dirinya pun berharap agar dinas terkait untuk melakukan perehapan tanggul yang jebol di desa pematang baru itu secara baik dak maksimal, karna dua kali petani kami di dua desa ini yakni Mandalasari dan Margasari gagal panen Karana banjir yang diakibatkan tanggul jebol itu itu lagi, dan saya sangat berharap adanya bantuan dari dinas pertanian kepada petani kami apakah itu bibit padi untuk tamam kembali karna sudah bisa kita berapa besar kerugian petani ini dalam satu musim yang sudah dua kali tanan dan akan tiga kali ujarnya.
Pebri
0 Komentar