Liputan12.com – Lampung – Seorang mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Nabil Al Dzikri, ditemukan meninggal dunia di area parkir kampus saat hujan deras melanda Provinsi Lampung. Dugaan sementara, korban mengalami sengatan listrik.
Dalam sebuah video yang beredar, korban
terlihat tergeletak di dekat tiang listrik, tak jauh dari kendaraannya.
Sejumlah petugas keamanan dan mahasiswa tampak berhati-hati dalam mendekati
korban, khawatir akan risiko sengatan listrik akibat genangan air di sekitar
lokasi.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni
Iswandari, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, korban telah dievakuasi
ke rumah sakit sebelum akhirnya diserahkan kepada pihak keluarga.
"Benar, seorang mahasiswa ITERA meninggal
dunia tadi malam (Jumat) saat hujan deras. Dugaan awal adalah sengatan listrik,
namun jajaran Polres Lampung Selatan masih melakukan penyelidikan lebih
lanjut," ujar Yuni pada Sabtu (1/3/2025).
Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan luka
lecet pada kelingking jari kiri korban. "Kami masih mendalami apakah luka tersebut
berkaitan dengan dugaan sengatan listrik atau ada faktor lain. Saat ini, kami
masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," tuturnya.
Yuni menghimbau masyarakat untuk tidak
berteduh di bawah pohon atau pun tiang listrik di kala hujan deras. Hal ini
untuk meminimalisir terjadinya sambaran petir.
"Peristiwa ini menjadi pengingat untuk
kita semua, dikala hujan deras melanda hindari berteduh di bawah pohon.
Kemudian jangan berteduh didekat tiang listrik, usahakan mencari tempat berteduh
di rumah atau gedung, ini untuk menghindari sambaran petir," pungkasnya. (Red)
0 Komentar