Tim Satgas Pangan Polres Tegal Sidak Pasar Dan Toko Modern


POLRES TEGAL , LIPUTAN 12 . COM - Satgas Pangan Polres Tegal bersama UPTD Metrologi Dinas UKM Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Tegal, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa lokasi. 

Kegiatan Sidak ini menyasar toko modern, pasar tradisional, agen, dan distributor, yang dilaksankan pada Kamis ( 13/3/2025).

Terpantau kegiatan tersebut dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Tegal, AKP Suyanto, S.H., M.H., bersama Kepala Dinas UKM Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Tegal, Imam Rudy Kurnianto.

Titik sasaran sidak meliputi toko modern di Slawi, distributor Anjat Slawi Wetan, Pasar Tradisional Trayeman, dan Lumbung Barokah Balamoa.

Kapolres Tegal, AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah, S.H., S.I.K., M.M., M.Si., melalui Kasat Reskrim AKP Suyanto, menjelaskan bahwa sidak ini bertujuan untuk menghindari keresahan masyarakat terkait isu yang beredar mengenai produk Minyakita. 

"Langkah ini merupakan kebijakan dari pemerintah pusat untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap barang kebutuhan pokok sekaligus memastikan kondusivitas wilayah, khususnya di Kabupaten Tegal," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas UKM Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Tegal, Imam Rudy Kurnianto, mengungkapkan bahwa hasil uji ukur produk "Minya Kita" di empat lokasi menunjukkan bahwa volume minyak kemasan 1 liter hampir memenuhi standar yang ditentukan.

Hasilnya diketahui, adanya perbedaan harga eceran di berbagai lokasi. Harga Eceran Tertinggi (HET) produk Minyak kita kemasan 1 liter saat ini adalah Rp15.700 per liter. Namun, perbedaan harga disebabkan oleh variasi rantai pasokan dari masing-masing distributor.

Sebagai contoh, pengecekan di toko modern terbesar di pusat Kota Slawi menunjukkan bahwa produk Minyakita dijual dengan harga Rp16.990 per liter. Produk ini dipasok dari distributor SGT Tegal, dan volume minyak dalam kemasan berada di batas toleransi, yakni selisih 15 mililiter dari standar.

Di lokasi kedua, Anjat Slawi Wetan, produk Minyakita yang dipasok oleh distributor Willmar memiliki volume yang justru melebihi standar sebesar 10 mililiter. Di lokasi ini, produk dijual dengan harga Rp16.700 per liter.

Sedangkan pengecekan di kios Romdon Pasar Trayeman menunjukkan bahwa produk Minyakita dari distributor Indo Marco juga memiliki volume yang melebihi 10 mililiter. Harga jual di lokasi ini adalah Rp16.600 per liter.

Kegiatan sidak ini diharapkan dapat memberikan kejelasan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam memperoleh barang kebutuhan pokok dengan kualitas yang terjamin sesuai ketentuan pemerintah.(Ag)

Posting Komentar

0 Komentar

Viewers