DEA warga Girinata, PLONTOS sebagai Bentuk Ucapan Syukur atas melenggang H. Imron-Ji-GUS sebagai Bupati dan Wakil Bupati

Kabupaten Cirebon, Liputan12.com - Dea nama panggilan warga Desa Girinata, dengan gaya tingkahnya melakukan plontos kepala sebagai wujud syukur atas di tetapkan H. Imron-Ji-GUS sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Cirebon usai mendengar di tolaknya gugat Paslon terhadap MK.

Cukur botak kepala itu dilakukan seusai mendengar Mahkamah Konstitusi (MK) mengelar sidang dengan agenda pembacaan ketetapan Perkara Nomor 187/PHPU.BUP-XXIII/2025 mengenai Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah (PHPU Kada) Bupati dan Wakil Bupati Cirebon Tahun 2024 di Gedung MK di Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Dalam putusannya, Majelis Hakim Konstitusi yang dipimpin oleh Ketua MK, Suhartoyo menyatakan bahwa permohonan yang diajukan oleh pasangan calon nomor urut 4 Mohammad Luthfi dan Dia Ramayana tersebut tidak termasuk dalam kewenangan MK untuk diproses lebih lanjut.

Hal ini yang membuat warga Desa Girinata DEA sujud syukur dan merasa berterima kasih atas keputusan MK, tak ambil pikir dan langsung memanfaat kan momen terharu dengan mencukur habis rambut di kepalanya Plontos.

Saat di wawancarai awak media DEA warga Desa Girinata mengatakan gaya Plontos di lakukan sebagai bentuk rasa syukur atas melenggang nya pasangan H. Imron dan Ji-GUS sebagai Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Cirebon masa bakti 2025-2030. Pungkas DEA

Bung Arya

Posting Komentar

0 Komentar