Mungkin Kita pernah membayangkan melihat kota Palembang dari ketinggian.
Namun tidak ada tempat untuk melihat secara langsung, dengan mata kepala secara nyata.
Nah,ditahun 2025, masyarakat Palembang sudah Bisa mewujudkan impian itu , melihat kota Palembang dari ketinggian 60M,dipuncak menara jembatan Ampera, yang selama ini menjadi ikon kota Palembang.
Hal ini sudah di evaluasi dan dilaksanakan uji coba, masyarakat dan jurnalis,diajak oleh.pj.walikota Palembang,Cheka Virgowansyah,untuk naik menyaksikan keindahan kota Palembang dari ketinggian 60M.
Namun tidak semua bisa sembarang naik,ada tahapan dan prosedur yang harus di ikuti.
Ini terkait dengan keamanan dan kesehatan bagi peminat Nya.
Kapasitas Nya pun terbatas, mengingat sarana yang ada.
Sebelum naik ke atas menara, setinggi 60.M.kita harus dipastikan tidak takut ketinggian dan tidak ada riwayat penyakit jantung,yang dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis di Selter bawah tempat berkumpul pengunjung di kawasan 7,ulu.
Kemudian pengunjung yang akan naik hanya dibatasi 30 orang,itupun di bagi menjadi dua season.
Pengunjung akan di bawa naik menggunakan lift selama 45 detik, menggunakan lift dengan kapasitas 3 orang didalamnya.
Dan kita akan diberikan waktu 30 menit diatas menara untuk melihat pemandangan kota Palembang, sungai Musi, LRT,pasar 16 Ilir,kampung kapitan,dan ikon lainnya dari atas menara.
Diatas menara kita juga didampingi oleh,tourgate, keamanan, tenaga medis, untuk memastikan Kita aman dan nyaman diatas menara.
Jembatan Ampera yang berdiri sejak tahun 1962,ini nantinya akan dikembangkan lagi setelah menjalani serangkaian simulasi dan uji coba.
Sebagai destinasi Baru di kota Palembang.
Agar menambah kebanggaan masyarakat Palembang akan adanya menara kembar diatas jembatan tersebut."ucap Cheka(PJ.walikota).
Meskipun fungsi dari masing-masing menara tidak lagi bisa di aktifkan lagi sebagai buka tutup jalan kapal besar dibawah nya, namun Masih Bisa di manfaatkan untuk destinasi wisata.
Meskipun masih harus di evaluasi lagi sebelum di buka untuk umum pada bulan februari 2025.
Dan harga tiket untuk pengunjung pun belum bisa di publikasikan.
(Wnd#palembang)
0 Komentar