Suasana Haru Pecah,ketika usai pelaksanaan upacara bendera HUT proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 di lapangan gedung RS Hewan, provinsi Sumatera Selatan,di jalan jompo kelurahan Sukabangun kecamatan Sukarami kota Palembang.
Hal ini terjadi pada petugas upacara bendera HUT RI ke 79 yang dilaksanakan oleh forum RT,RW kelurahan Sukabangun kecamatan Sukarami kota Palembang,yang dengan rasa cemas dan pesimis akan Bisa melaksanakan upacara bendera HUT proklamasi kemerdekaan, yang sakral.
Pasal nya para pelaku upacara bukanlah kalangan ASN, instansi, atau Lembang negara, TNI dan Polri yang sudah terbiasa melaksanakan kegiatan upacara tersebut.
Mereka adalah para ketua RT, RW, yang notabene,tidak muda lagi ,dan Dengan latar belakang profesi yang jauh dikatakan layak untuk menjadi petugas upacara bendera HUT proklamasi kemerdekaan tersebut.
Berkat kerja keras, dan semangat yang membara untuk ikut merayakan HUT RI, sebagai petugas upacara, dan berlatih sungguh sungguh, meskipun dalam Waktu yang amat singkat,(satu Minggu jelang perayaan),luar biasa Mereka mampu menyuguhkan upacara bendera yang Apik dan kompak layaknya, petugas upacara yang sesungguhnya.
Mungkin ini yang pertama dan satu satunya di kota Palembang, upacara yang dilakukan forum RT RW, yang petugas upacara nya adalah anggota forum itu sendiri.
Bukan main main upacara yang dihadiri ratusan peserta dari, kelurahan Sukabangun, Staf RS Hewan, petugas Puskesmas, beberapa dinas pemerintah di kelurahan Sukabangun,para siswa siswi SD dan SMP, Linmas, Ibu Ibu PKK, dan tokoh masyarakat.
Sempat membuat mental mereka betul-betul diuji,dan rasa malu dipertaruhkan,bila ada kesalahan, karena ini adalah upacara bendera HUT proklamasi kemerdekaan yang sakral.
Namun berkat tangan dingin Babinsa Babinkamtibmas, kelurahan Sukabangun yang ulet dan sabar melatih para petugas yang memang tidak mempunyai basic Baris berbaris,dan sungguh hal yang luar biasa,hasil dari upacara bendera tersebut, sungguh memukau,dan membuat keharuan.
Ini juga tidak lepas peran Hendrik Buditama SPd,MSi, lurah Sukabangun, Dan Rusli RB, ketua forum yang memberikan dukungan dan motivasi , bahwa meskipun hanya ketua RT,RW, Mereka mampu dan Bisa melaksanakan upacara bendera HUT proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, seperti yang dilakukan oleh para petugas upacara yang sudah terbiasa."ujar Hendrik.
Dan ini akan menjadi pilot projek, bagi kelurahan Sukabangun,dan akan menjadi contoh kelurahan lainya untuk bisa melakukan hal yang sama di setiap peringatan HUT RI"Rusli RB, menambah kan.
M.Ikhsan (Sekretaris kelurahan Sukabangun) sebagai inspektur upacara pun, merasa terkesima dan tidak menyangka upacara yang dilakukan oleh forum RT, terkesan apik dan seperti layaknya upacara yang sesungguhnya dilakukan oleh profesional.dan dirinya pun terharu bercampur bangga dengan kegiatan tersebut.
Yatimun (RT.32) sebagai komandan upacara, sempat menetes kan air mata ketika upacara selesai, begitu,Abdul Hamid,Mitta,dan Hermansyah, sebagai petugas pengibar bendera, seakan lepas dari beban yang sangat berat, rasa malu dipertaruhkan demi upacara bendera HUT proklamasi kemerdekaan, bahkan rasa bangga mereka melebihi bangga nya seorang yang lulus terpilih menjadi pasukan pengibar bendera (paskibra),di istana", tutur Abdul Hamid.
Dan saat lagu Indonesia Raya di kumandangkan, mereka bangga tahun' ini Bisa ikut menjadi salah satu petugas upacara bendera HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, dada Mereka terasa berat menahan rasa Haru dan bangga.
Dan Mereka berharap di tahun tahun mendatang masih dapat ikut serta menjadi petugas upacara bendera.
Bahkan salah satu dari mereka mengaku ini pertama kalinya dari mulai usia sekolah hingga menjadi ketua RT, Bisa menjadi petugas upacara bendera, apalagi di momen HUT proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia seperti saat ini.
Semoga kegiatan ini bukan menjadi yang pertama dan yang terakhir dan akan menjadi agenda tahunan, dengan lebih baik lagi,"ujarDebi yang bertindak sebagai perwira upacara pada saat itu.
(Purwondo Palembang)
0 Komentar