Jum'at,12/07/24
Camat Sukarami,M.Fadli.STP.MAP, ajak semua komponen masyarakat laksanakan peninjauan di kawasan padat penduduk di jalan Sukajaya Rw.01, Kelurahan Sukabangun,dalam kegiatan Jum'at bersih.
Selain camat Sukarami yang didampingi lurah Sukabangun, Deni Akbar.SIP, turut hadir Sekcam Sukarami, beberapa dinas terkait,dan para tokoh masyarakat serta Warga sekitar (RT,03,04,05,06).
Titik lokasi dipusatkan di RT.04yang sering terdampak banjir,dan banyak ditemui saluran air yang tergenang dan kurang nya peran serta aktif masyarakat dalam hal menyikapi potensi banjir.
Hal ini terungkap seperti yang di sampaikan ketua RT 04, bahwa dirinya sudah berusaha mengajak dan menghimbau masyarakat, untuk ikut berperan aktif mengatasi potensi banjir di wilayahnya, namun masih ada sebagian warga yang belum mau memberikan sedikit tanahnya untuk dijadikan parit pembuangan air, sehingga air yang datang dari beberapa tempat berkumpul dan tidak terbuang dengan lancar, sehingga hal tersebut sering menimbulkan banjir, hingga pernah mencapai satu meter.
Senada dengan itu Ketua RW 01,Hodibi, mengatakan pihaknya juga sudah sering mensosialisasikan pentingnya saluran air di lingkungan tersebut,dan gotong royong pun sering di laksanakan, namun karena kondisi yang demikian, banjir masih terjadi, karena belum ada kesadaran dan kepedulian warga sekitar mengenai kurangnya saluran pembuangan air (parit).
Ditambah lagi masyarakat masih melakukan membuang sampah sembarang, sehingga dapat menyumbang parit yang sudah ada.
Lurah Sukabangun, berharap dengan kegiatan peninjauan lokasi terdampak banjir oleh camat Sukarami, nantinya hal ini dapat diteruskan ke Dinas terkait (PUPR atau Perkimtan) untuk di tindak lanjuti dan di carikan solusi, agar potensi banjir di wilayah tersebut dapat di atasi.
Masyarakat sekitar yang sempat memberikan tanggapan atas kegiatan tersebut,pun berharap agar kegiatan gotong royong ini tidak hanya sebatas diketahui atau di tinjau saja, tapi berharap ada tindak lanjut dan solusi .
Camat Sukarami yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi, lurah, RW, RT,yang sudah memberikan respon positif atas kondisi dan keadaan lingkungan , terutama daerah padat penduduk.
Semoga kegiatan tersebut dapat bermanfaat dan mendapatkan solusi dengan apa yang terjadi dilingkungan tersebut.
Melihat hal yang demikian, terutama yang ada di lorong hitam manis RT.04,bukan hanya potensi banjir dikala hujan datang, namun banyak nya genangan air juga menimbulkan dampak kesehatan bagi masyarakat, terutama ancaman DBD.
Untuk itulah diperlukan peran serta masyarakat dan kerjasama semua pihak untuk dapat mengatasi,dan mencari kan solusi agar keadaan tersebut tidak bertambah parah di kemudian hari
(Purwondo Palembang)
0 Komentar